Nasib Framework PHP Lama: Yii dan CodeIgniter di Tengah Dominasi Laravel

Sebelum Laravel menjadi framework PHP paling populer seperti sekarang, dunia pengembangan web pernah dikuasai oleh dua framework lain: Yii dan CodeIgniter.
Keduanya lahir lebih dulu dan menjadi pionir dalam menyederhanakan pengembangan aplikasi berbasis PHP. Namun, seiring waktu, dominasi mereka mulai tergeser oleh Laravel yang hadir dengan pendekatan lebih modern.
Artikel ini akan membahas sejarah, perkembangan, serta perbandingan antara Yii, CodeIgniter, dan Laravel, agar kita bisa memahami bagaimana ketiganya berperan dalam evolusi ekosistem PHP.
Asal-Usul dan Sejarah Singkat
CodeIgniter
CodeIgniter pertama kali dirilis pada tahun 2006 oleh EllisLab.
Framework ini dikenal dengan kecepatan, ukuran yang ringan, dan dokumentasi yang sangat mudah dipahami.
Pada masa itu, PHP belum memiliki standar framework yang kuat, sehingga CodeIgniter menjadi pilihan favorit bagi banyak developer karena sifatnya yang mudah digunakan tanpa konfigurasi rumit.
Setelah EllisLab berhenti mengembangkannya, British Columbia Institute of Technology (BCIT) mengambil alih proyek ini pada tahun 2014 dan merilis CodeIgniter 4 sebagai versi modern dengan dukungan PHP 7 dan 8.
Yii Framework
Yii (dibaca “Yee” dan berarti “Yes It Is!”) pertama kali dirilis pada 2008 oleh Qiang Xue, seorang developer asal Tiongkok.
Yii dibangun dengan tujuan utama untuk memberikan performa tinggi dan keamanan yang kuat.
Framework ini lebih “berat” dibanding CodeIgniter karena memiliki banyak fitur bawaan seperti ORM, form validation, caching, dan RBAC (Role-Based Access Control).
Pada tahun 2014, Yii 2 dirilis dengan dukungan Composer, MVC, dan Namespace PHP, menjadikannya salah satu framework paling stabil dan aman di kelasnya. Saat ini, pengembangannya masih berlanjut melalui Yii 3 yang membawa pendekatan modular dan kompatibilitas modern.
Laravel
Laravel muncul paling akhir, pada tahun 2011, diciptakan oleh Taylor Otwell.
Framework ini terinspirasi dari CodeIgniter, tetapi membawa konsep modern seperti routing, ORM Eloquent, template Blade, dependency injection, dan sistem Artisan CLI.
Keunggulan Laravel bukan hanya pada fitur, tapi juga pada ekosistemnya seperti Laravel Mix, Forge, Envoyer, Nova, dan dokumentasi yang luar biasa. Hal inilah yang membuat Laravel dengan cepat menggeser posisi Yii dan CodeIgniter dari puncak popularitas.
Perbandingan Ketiga Framework
Aspek | Laravel | Yii | CodeIgniter |
---|---|---|---|
Tahun Rilis | 2011 | 2008 | 2006 |
Pendekatan | Modern & Elegan | Cepat & Aman | Sederhana & Ringan |
ORM | Eloquent ORM | Active Record | Tidak built-in (manual) |
Routing | Sangat fleksibel | Cukup baik | Sederhana |
Keamanan | CSRF, XSS, Encryption | RBAC, CSRF, Caching | Dasar |
Komunitas | Sangat besar & aktif | Cukup aktif | Mulai menurun |
Kecepatan | Sedang | Cepat | Sangat cepat |
Kelebihan Utama | Ekosistem luas dan dokumentasi baik | Performa tinggi, stabil | Mudah dan ringan |
Kekurangan Utama | Cukup berat untuk proyek kecil | Kurang populer di era modern | Kurang fitur modern |
Posisi Mereka di Era Modern
Laravel saat ini menjadi raja framework PHP. Dukungan komunitasnya luar biasa, banyak tutorial, plugin, dan perusahaan besar menggunakannya.
Yii masih digunakan, terutama untuk aplikasi enterprise atau proyek yang memerlukan kecepatan dan keamanan tinggi. Versi Yii 3 membawa angin segar dengan konsep modular dan kompatibilitas modern.
CodeIgniter kini lebih cocok untuk proyek kecil atau developer yang ingin sesuatu yang ringan dan cepat tanpa banyak konfigurasi. Walau komunitasnya mengecil, masih ada pengguna setia yang menghargai kesederhanaannya.
Kesimpulan
Meskipun Laravel telah mendominasi, kita tidak bisa melupakan kontribusi besar Yii dan CodeIgniter dalam membentuk dunia framework PHP.
Keduanya adalah fondasi penting yang membantu Laravel menjadi seperti sekarang lebih modern, elegan, dan produktif.
Jika Anda baru belajar PHP, mulailah dengan Laravel, karena memiliki dukungan komunitas luas dan konsep modern.
Namun, memahami sejarah dan filosofi dari Yii serta CodeIgniter akan memberikan wawasan yang lebih dalam tentang bagaimana framework PHP berevolusi selama dua dekade terakhir.