Mudah mengatasi error mysql di xampp windows

Free website hits

Mudah mengatasi error mysql di xampp windows

Mudah mengatasi error mysql di xampp windows
15 min read
Diese Eingabeforderung nicht waehrend des Running beenden
Please dont close Window while MySQL is running
MySQL is trying to start
Please wait  ...
MySQL is starting with mysql\bin\my.ini (console)
2025-06-27 17:57:53 12996 [Note] mysql\bin\mysqld (mysqld 10.1.38-MariaDB) starting as process 5964 ...

MySQL konnte nicht gestartet werden
MySQL could not be started
Press any key to continue . . .

Error ini biasa di jumpai pada aplikasi mysql yang ada pada xampp di sistem operasi windows. Hal yang sering kali menjengkelkan karena kita tidak merasa melakukan hal yang baru selain rutinitas yang biasa kita lakukan dengan xampp yang terinstall. tapi jangan kuatir diartikel ini akan membahas solusinya.

Apa itu MySQL

MySQL adalah sistem manajemen basis data relasional (RDBMS) yang menggunakan bahasa SQL (Structured Query Language) sebagai bahasa untuk mengelola datanya. MySQL merupakan salah satu database open-source paling populer di dunia dan banyak digunakan untuk berbagai aplikasi, mulai dari website kecil hingga aplikasi skala besar.

Berikut beberapa poin penting tentang MySQL:

  1. Relasional: Data disimpan dalam bentuk tabel yang saling berhubungan. Setiap tabel terdiri dari baris dan kolom.

  2. Bahasa SQL: Untuk membuat, membaca, mengubah, dan menghapus data digunakan perintah SQL seperti SELECT, INSERT, UPDATE, DELETE, dan sebagainya.

  3. Open Source: MySQL bersifat open source, artinya siapa pun bisa menggunakannya secara gratis. Namun, ada juga versi komersial dengan fitur tambahan yang dikembangkan oleh Oracle Corporation.

  4. Populer untuk Web: MySQL sering dipasangkan dengan PHP dalam pengembangan website. Kombinasi paling terkenal adalah LAMP stack (Linux, Apache, MySQL, PHP).

  5. Cepat dan Andal: MySQL terkenal ringan, cepat, dan cukup mudah dikonfigurasi, sehingga cocok untuk banyak proyek.

  6. Multi-User: Mendukung banyak pengguna secara bersamaan.

  7. Mendukung Transaksi: Mendukung fitur transaksi ACID (Atomicity, Consistency, Isolation, Durability) melalui mesin penyimpanan seperti InnoDB.

Contoh penggunaan MySQL:

  • Menyimpan data pengguna website.

  • Menyimpan data transaksi pada aplikasi toko online.

  • Menjadi backend database untuk aplikasi ERP, CRM, dan sistem informasi lainnya.

MySQL di XAMPP

1. Filosofi XAMPP: Paket Server Lengkap

XAMPP adalah paket web server all-in-one yang dirancang untuk mempermudah developer menginstal server lokal di komputer (Windows, Linux, macOS). Nama XAMPP sendiri berarti:

  • X: cross-platform (bisa di banyak OS)

  • A: Apache (web server)

  • M: MySQL (database)

  • P: PHP (bahasa pemrograman)

  • P: Perl (bahasa pemrograman)

Jadi MySQL memang bagian inti dari XAMPP sejak awal.

2. MySQL Sudah Terbukti Populer

Saat XAMPP dikembangkan pertama kali, MySQL adalah database open-source paling populer dan sudah mendukung kebutuhan aplikasi web dinamis berbasis PHP. Alternatif lain seperti PostgreSQL atau SQLite memang ada, tapi MySQL lebih user-friendly, stabil, dan dokumentasinya banyak.

3. Kompatibel dengan PHP

XAMPP mengutamakan dukungan PHP. PHP dan MySQL ibarat pasangan klasik untuk web dinamis: CMS seperti WordPress, Joomla, Drupal, dan banyak framework PHP (seperti Laravel) menggunakan MySQL secara default. Jadi, bundling MySQL membuat XAMPP langsung siap pakai.

4. Mudah Digunakan Developer

MySQL relatif mudah diinstal, dikonfigurasi, dan dikelola untuk pemula cocok dengan tujuan XAMPP: mempermudah developer membuat server lokal tanpa ribet setting database manual.

5. Dukungan Tools Lengkap

XAMPP juga membawa phpMyAdmin, antarmuka berbasis web untuk mengelola database MySQL dengan mudah, tanpa harus pakai command line.

Solusi untuk permasalahan MySQL error

kalian perlu membuka error log yang ada pada file ini

xampp/mysql/data/mysql_error.log

ini adalah contoh errornya:

2025-06-27 18:04:21 414 InnoDB: Warning: Using innodb_additional_mem_pool_size is DEPRECATED. This option may be removed in future releases, together with the option innodb_use_sys_malloc and with the InnoDB's internal memory allocator.
2025-06-27 18:04:21 1044 [Note] InnoDB: innodb_empty_free_list_algorithm has been changed to legacy because of small buffer pool size. In order to use backoff, increase buffer pool at least up to 20MB.

2025-06-27 18:04:21 1044 [Note] InnoDB: Using mutexes to ref count buffer pool pages
2025-06-27 18:04:21 1044 [Note] InnoDB: The InnoDB memory heap is disabled
2025-06-27 18:04:21 1044 [Note] InnoDB: Mutexes and rw_locks use Windows interlocked functions
2025-06-27 18:04:21 1044 [Note] InnoDB: _mm_lfence() and _mm_sfence() are used for memory barrier
2025-06-27 18:04:21 1044 [Note] InnoDB: Compressed tables use zlib 1.2.11
2025-06-27 18:04:21 1044 [Note] InnoDB: Using generic crc32 instructions
2025-06-27 18:04:21 1044 [Note] InnoDB: Initializing buffer pool, size = 16.0M
2025-06-27 18:04:21 1044 [Note] InnoDB: Completed initialization of buffer pool
2025-06-27 18:04:21 1044 [Note] InnoDB: Highest supported file format is Barracuda.
InnoDB: No valid checkpoint found.
InnoDB: A downgrade from MariaDB 10.2.2 or later is not supported.
InnoDB: If this error appears when you are creating an InnoDB database,
InnoDB: the problem may be that during an earlier attempt you managed
InnoDB: to create the InnoDB data files, but log file creation failed.
InnoDB: If that is the case, please refer to
InnoDB: http://dev.mysql.com/doc/refman/5.6/en/error-creating-innodb.html
2025-06-27 18:04:21 1044 [ERROR] Plugin 'InnoDB' init function returned error.
2025-06-27 18:04:21 1044 [ERROR] Plugin 'InnoDB' registration as a STORAGE ENGINE failed.
2025-06-27 18:04:21 1044 [Note] Plugin 'FEEDBACK' is disabled.
2025-06-27 18:04:21 1044 [ERROR] Unknown/unsupported storage engine: InnoDB
2025-06-27 18:04:21 1044 [ERROR] Aborting

Perhatikan error pada bagian ini

InnoDB: No valid checkpoint found.
InnoDB: A downgrade from MariaDB 10.2.2 or later is not supported.
...
[ERROR] Plugin 'InnoDB' init function returned error.

Jika error kalian sama dengan yang kami alami, Artinya:

  • File InnoDB (ibdata1 atau ib_logfile0 / ib_logfile1) rusak atau tidak cocok dengan versi MariaDB yang sekarang dipakai.
  • Atau kamu pernah downgrade (versi MariaDB lebih rendah) — ini tidak didukung.

Solusi yang sering berhasil

Rename file log & data InnoDB

  1. Stop MySQL di XAMPP.

  2. Masuk ke: folder xampp/mysql/data

  3. Rename file berikut:

    ibdata1 → ibdata1.bak
    ib_logfile0 → ib_logfile0.bak
    ib_logfile1 → ib_logfile1.bak

  4. Jalankan MySQL lagi dan hasilnya XAMPP akan membuat file InnoDB baru dari nol.

Penting

Backup keseluruhan data kalian sebelum melakukan tahapan tersebut untuk berjaga-jaga dengan cara berikut:

  • Buka xampp/mysql/data → folder database ada di situ (misalnya mydb).

  • Copy semua folder database kecuali folder mysql, performance_schema, phpmyadmin, test.

  • Simpan di tempat lain.

Nanti setelah MySQL jalan lagi, bisa import ulang tabel .frm / .ibd kalau masih lengkap.

Selamat mencoba!

Recommended for you